Jumat, 10 Juni 2011

Ruang Lingkup Planologi

Adapun lingkup perencanaan yaitu meliputi lingkup substantif dan lingkup tutorial. Lingkup substantif akan mencakup materi yang menjadi materi perencanaan, sedangkan lingkup tutorial akan mencakup area wawasan menurut perwilayahannya.

A. Ruang Lingkup Subtantif

Ruang lingkup sunstantif meliputi tiga sasaran perencanaan yakni:

1. Perencanaan Sosial (Sosial Planning) yaitu segala usaha perencanaan pembangunan yang berorientasi dan bermotivasi kepada segi kehidupan masyarakat, seperti perencaaan kesehatan, perencanaan pendidikan, perencanaan kebudayaan, perencanaan pemberantasan buta huruf, perencanaan kelembagaan dan lain-lain.

2. Perencanaan Ekonomi (Ekonomic Planning) yaitu segala usaha perencanaan pembangunan yang berorientasi dan bermotivasi kepada segi pengembangan ekonomi. Produk perencanaan ekonomi antara lain adalah perencanaan peningkatan produksi, perencanaan peningkatan pendapatan, perencanaan pengembangan jasa, lapangan kerja dan lain-lain.

3. Perencanaan Fisik (Fisical Planning) yaitu segala usaha perencanaan pembangunan yang berorientasi dan bermotivasi dalam aspek fisik sebagai wadah untuk menampung kegiatan ekonomi dan sosial dalam bentuk rencana tata guna lahan, perencanaan struktur ruang, perencanaan infrastruktur dan lain-lain. Perencanaan fisik yang berbasis subtansi perencanaan ekonomi adalah rencana tata ruang terbuka hijau, konservasi sungai, konservasi pantai dan lain-lain.

B. Ruang Lingkup Tutorial meliputi:

a. Wilayah, yaitu area di permukaan bumi yang memiliki batas secara geografis seperti pantai, aliran sungai atau wilayah hutan.

b. Daerah, yaitu area yang memiliki batas yang ditentukn berdasarkan wewenang administratif pemerintahan yang ditentukan oleh peraturan perundangan tertentu, seperti perbatasan Provinsi Jawa Tengah dengan Jawa Timur, Daerah Tingkat II Kabupaten, Kota Madya seperti Kotamadya Bandung, Cianjur, Palembang dan lain-lain.

c. Kawasan, yaitu area yang memiliki batas yang ditentukan berdasarkan kepada batasan fungsional yang dominan, seperti kawasan perdagangan, kawasan pendidikan, kawasan pusat kota, kawasan rekreasi, kawasan perkantoran dan lain-lain.

Hirarki perencanaan meliputi subtansi manusia sebagai objek dan subjek perencanaan. Lingkup perencanaan berdasarkan hirarki di mulai dari perencanaan individu hingga ke perencanaan nasional.

a. Perencanaan Individu, perencanaan ini berorientasi dalam tujuan pribadi dan lingkup ruang yang terbatas, misalnya perencanaan seorang mahasiswa, perencanaan seorang karyawan, perencanaan seorang dokter, dll.

b. Perencanaan Keluarga/Rumah Tangga, perencanaan ini dilakukan oleh beberapa individu yang membentuk kelompok seperti rumah tangga, group band, suatu kantor, dll. Yang ruang lingkupnya ada dalam satu rumah.

c. Perencanaan Lingkungan, perencanaan ini melibatkan berbagai kelompok atau kepentingan yang meliputi beberapa rumah/gedung dengan berbagai kegiatan fungsional yang beragam.

d. Perencanaan Kota, perencanaan yang ruang lingkupnya meliputi beberapa lingkungan dan kawasan fungsional.

e. Perencanaan Regional, perencanaan yang lingkupnya meliputi kota-kota, wilayah pedesaan serta kegiatan fungsional tertentu/wilayah khusus, termasuk lingkungan alami dan binaan.

f. Perencanaan Nasional, perencanaan yang meliputi wilayah seluruh Negara. Tujuan dari perencanaan nasional adalah sebagai pedoman nasional yang memberi arahan pemanfaatan berbagai sumberdaya yang ada yang ditujukan bagi kesejahteraan seluruh bangsa.

Tidak ada komentar: